LUAR..BIASA...!!! Inilah Kata Terakhir `RAMBO RUSIA` Saat Dikepung ISIS

Kata Terakhir Rambo Rusia Saat Dikepung ISIS



Dia minta dibom oleh pesawat tempur Rusia agar puluhan anggota militan ISIS yang mengepungnya juga ikut tewas.

Dream - Rusia akhirnya mengakui kepahlawanan satu diantara anggota pasukan khusus Spetsnaz yang tewas, waktu dikepung oleh tentara Negara Islam Irak serta Syam (ISIS) di Palmyra, Suriah.

Anggota pasukan khusus bernama Letnan Alexander Prokhorenko itu tewas dengan cara heroik. Dia minta dibom oleh pesawat tempur Rusia agar puluhan anggota militan ISIS yang mengepungnya juga turut tewas.

Pemerintah Rusia awalnya menyangkal ada pasukan spesial mereka yang tewas di Palmyra. Namun pada 2 April lantas, Kedutaan Besar Rusia di Suriah menulis tweet yang intinya mengakui kepahlawanan Prokhorenko.

 " Alexander #Prokhorenko, pahlawan Rusia yang mengorbankan nyawanya untuk membebaskan #Palmyra, " catat @EmbassyofRussia.

Posisi Prokhorenko terjepit sesudah dia menggerakkan misi di daerah Palmyra selama seminggu. Misinya, mengidentifikasi tujuan utama ISIS. Waktu tersebut dia menghubungi markas Spetsnaz sudah kehabisan amunisi, sesaat ISIS ada di luar persembunyiannya.

Prokhorenko diperintahkan untuk pergi ke daerah aman sebelumnya pesawat pembom Rusia datang. Tetapi jawaban yang didapatkan Prokhorenko sungguh mengejutkan dan bikin siapa saja terharu serta bangga.

 " Aku telah terkepung, mereka diluar. Saya tidak ingin jadikan tahanan serta dipamerkan. Lakukan serangan hawa sekarang. Mereka bakal mengejekku serta seragam ini.

 " Saya menginginkan mati dengan terhormat serta menghabisi beberapa bajingan ini bersamaku. Saya minta selekasnya kerjakan serangan hawa, mereka tetaplah bakal membunuhku juga. "

Waktu memperoleh peluang lagi untuk menghubungi pusat komando Spetsnaz sebelumnya bom dijatuhkan, Prokhorenko mengungkap bagaimana dia sudah wujudkan mimpi-mimpinya.

 " Saya saat ini sudah mempunyai istri yang cantik serta paling baik didunia. Saya bangga dapat membela negara. Ini pada akhirnya Komandan. Terima kasih, beritahu keluargaku serta negaraku kalau saya menyukai mereka. Katakan pada mereka kalau saya berani serta bertempur sampai titik darah penghabisan.

 " Juga jaga keluargaku, balaskan kematianku, sepanjang tinggal Komandan. Beritahu keluargaku saya mencintai mereka. "

Sebelumnya bom dijatuhkan, Prokhorenko menembak dianya di kepala. Dia masihlah termasuk muda, baru berumur 25 th.. Dia baru menikah dengan istrinya Ekaterina 18 bln. waktu lalu. Ekaterina sendiri dilaporkan tengah hamil anak pertama.

Sesudah kematian heroik Prokhorenko jadi viral di Internet, baru juru bicara militer Rusia bikin pernyataan.

 " Seorang anggota tewas sebagai pahlawan, dia menembak dianya sesudah dikepung oleh teroris. "

 (Ism, Sumber : elitereaders. com)

http://www.liputan96.com/2016/04/kata-terakhir-rambo-rusia-saat-dikepung.html

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "LUAR..BIASA...!!! Inilah Kata Terakhir `RAMBO RUSIA` Saat Dikepung ISIS"

Posting Komentar